Kendari — Sebanyak 24 pejabat struktural yang terdiri dari 2 Jabatan Tinggi Pratama (JTP) dan 22 Pejabat Administrator resmi dilantik oleh Wali Kota Kendari, dr. Hj. Siska Karina Imran, SKM, dalam sebuah upacara pelantikan yang berlangsung khidmat di Ruang Samaturu, Gedung Balai Kota Kendari, Jumat (2/5).
Pelantikan ini didasarkan pada Surat Keputusan Wali Kota Kendari Nomor 309 Tahun 2025, serta telah mendapatkan persetujuan dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, sesuai dengan Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.2.6/2219/SJ tanggal 28 April 2025 dan Surat Dirjen OTDA Nomor 100.2.2.6/2226/OTDA tanggal 27 Maret 2025.
Dalam sambutannya, Wali Kota Kendari menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari proses penataan birokrasi yang sehat dan dinamis, sebagai bentuk penyegaran organisasi sekaligus penyesuaian terhadap kebutuhan pelayanan publik yang terus berkembang.
“Mutasi dan rotasi adalah hal biasa dalam organisasi pemerintahan. Pelantikan hari ini mungkin terasa mendadak, tapi ASN harus siap kapan saja. Begitu dilantik, segera sesuaikan diri dan pahami tupoksi masing-masing. Tunjukkan kinerja, loyalitas, dan integritas,” tegas Wali Kota.
Ia juga menambahkan bahwa jabatan bukanlah hak, melainkan amanah dan bentuk tanggung jawab moral kepada masyarakat. Oleh karena itu, para pejabat yang baru dilantik diharapkan dapat langsung bergerak cepat, tanpa menunda pekerjaan ataupun merasa canggung dalam beradaptasi di tempat tugas yang baru.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik. Bekerjalah dengan hati yang ikhlas, tanpa tekanan, dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Jadikan jabatan ini sebagai sarana pengabdian, bukan untuk kepentingan pribadi,” lanjutnya.
Pelantikan ini menjadi bagian dari upaya reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kota Kendari untuk menciptakan pemerintahan yang efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Wali Kota juga menekankan pentingnya inovasi, kolaborasi antar sektor, serta pelayanan yang humanis sebagai bagian dari visi besar pembangunan Kota Kendari.
Sebagai pemimpin daerah yang dikenal progresif dan inklusif, Wali Kota Siska Karina Imran kembali menegaskan bahwa dalam menjalankan pemerintahan, yang utama bukanlah siapa yang menjabat, melainkan apa yang dikerjakan dan bagaimana dampaknya bagi masyarakat.
Dengan pelantikan ini, diharapkan struktur organisasi pemerintahan Kota Kendari semakin solid dan mampu mendukung capaian program prioritas pembangunan, mulai dari peningkatan kualitas layanan publik, percepatan digitalisasi birokrasi, hingga penguatan tata kelola pemerintahan berbasis akuntabilitas.
Upaya restrukturisasi ini juga sejalan dengan prinsip meritokrasi, di mana pejabat yang dilantik telah melalui proses evaluasi kinerja dan kompetensi sesuai regulasi yang berlaku, serta ditujukan untuk memastikan bahwa setiap posisi strategis diisi oleh individu yang kompeten, profesional, dan berintegritas.
Pemerintah Kota Kendari menegaskan komitmennya untuk terus mendorong tata kelola pemerintahan yang transparan, adaptif, dan berorientasi pada hasil, dalam rangka mewujudkan Kendari sebagai kota yang maju, bersih, dan melayani.
